Eh, ternyata bener lho kalau sholat itu punya segudang kebaikan yang gak terbatas bagi umat yang menjalaninya. Selain bisa untuk mencegah berbagai macam penyakit, ternyata sholat juga bisa bermanfaat untuk segala usia baik dari anak-anak sampai ibu yang sedang hamil. Langsung aja ya ke penjelasannya.
Sholat ternyata tidak hanya menjadi amalan utama di
akhirat nanti, tetapi gerakan-gerakan sholat paling proporsional bagi
anatomi tubuh manusia. Bahkan dari sudut medis, sholat adalah gudang
obat dari berbagai jenis penyakit. Allah, Sang Maha Pencipta, tahu
persis apa yang sangat dibutuhkan oleh ciptaan-Nya, khususnya manusia.
Semua perintah-Nya tidak hanya bernilai ketakwaan, tetapi juga mempunyai
manfaat besar bagi tubuh manusia itu sendiri. Misalnya, puasa, perintah
Allah di rukun Islam ketiga ini sangat diakui manfaatnya oleh para ahli
medis dan ilmuwan dunia Barat. Mereka pun serta merta ikut berpuasa
untuk kesehatan diri dan pasien mereka.
Riset-riset tentang urusan sholat rupanya telah banyak mendapat
perhatian dari para sarjana di Barat. Sesuatu yang awalnya sulit
diterima oleh akal-pikiran mereka, ternyata setelah diteliti lebih jauh,
gerakan sholat bukan hanya bersifat ritual, tetapi juga mempunyai
nilai-nilai kesehatan yang sangat masuk akal walau ditinjau secara medis
sekalipun.
Gerakan-gerakan sholat dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit.
Dan, hal inilah yang telah mendapat pengakuan dari Harvard University,
Amerika Serikat. Bahkan seorang dokter berkebangsaan Amerika menyatakan
diri masuk Islam setelah diam-diam melakukan riset pengembangan khusus
mengenai gerakan sujud. Di samping itu, gerakan-gerakan dalam sholat
sekilas mirip gerakan yoga ataupun peregangan (stretching).
Intinya, berguna untuk melenturkan tubuh dan melancarkan peredaran
darah. Keunggulan sholat dibandingkan gerakan lainnya adalah di dalam
sholat kita lebih banyak menggerakkan anggota tubuh, termasuk jari-jari
kaki dan tangan.
Pada dasarnya, seluruh gerakan sholat bertujuan meremajakan tubuh.
Jika tubuh lentur, kerusakan sel dan kulit sedikit terjadi. Apalagi jika
dilakukan secara rutin, maka sel-sel yang rusak dapat segera
tergantikan. Regenerasi pun berlangsung dengan lancar. Alhasil, tubuh
senantiasa bugar.
Gerakan-gerakan sholat bila dilakukan dengan benar, selain menjadi
latihan yang menyehatkan juga mampu mencegah dan meyembuhkan berbagai
macam penyakit.
Sebagai contoh ni ya :
Sebuah penelitian ilmiah membuktikan bahwa sholat tahajjud
membebaskan seseorang dari pelbagai penyakit. Itu bukan ungkapan
teoritis semata, melainkan sudah diuji dan dibuktikan melalui penelitian
ilmiah. Penelitinya adalah dosen fakultas Tarbiyah IAIN Sunan Ampel
Surabaya, Mohammad Sholeh, dalam usahanya meraih gelar doktor. Sholeh
melakukan penelitian terhadap siswa SMU Lukmanul Hakim Pondok Pesantren
Hidayatullah Surabaya yang secara rutin menunaikkan sholat tahajjud.
Sholat tahajjud yang dilakukan di penghujung malam yang sunyi, kata Sholeh, bisa mendatangkan ketenangan. Sementara ketenangan itu sendiri terbukti mampu meningkatkan ketahanan tubuh imunologik, mengurangi resiko terkena penyakit jantung dan meningkatkan usia harapan hidup. Sebaliknya, bentuk-bentuk tekanan mental sepert stress maupun depresi membuat seseorang rentan terhadap berbagai macam penyakit, infeksi dan mempercepat perkembangan sel kanker serta meningkatkan metastatis (penyebarab sel kanker).
Sholat tahajjud yang dilakukan di penghujung malam yang sunyi, kata Sholeh, bisa mendatangkan ketenangan. Sementara ketenangan itu sendiri terbukti mampu meningkatkan ketahanan tubuh imunologik, mengurangi resiko terkena penyakit jantung dan meningkatkan usia harapan hidup. Sebaliknya, bentuk-bentuk tekanan mental sepert stress maupun depresi membuat seseorang rentan terhadap berbagai macam penyakit, infeksi dan mempercepat perkembangan sel kanker serta meningkatkan metastatis (penyebarab sel kanker).
Jadi, sudahkah Anda menjaga kesehatan diri Anda hari ini dengan menunaikan sholat? :)
Source :
tnol.co.id
web.unair.ac.id